aku malu. aku bingung dengan perasaanku sendiri.

andai kalian tahu, apa yang tengah aku rasakan saat ini. serba salah. aku tak tahu harus memulai darimna lagi.
yang jelas, aku hanya ingin mencurahkan segala perasaanku. aku ingin bicara. aku ingin mengungkapkan apa yang aku rasa. tapi aku tak tahu harus mulai darimana. sempat ku bertanya, mengapa Allah selalu berikan manusia-manusia terbaik di dunia ??? padahal jika di fikir ulang, iya.. ini jawaban doaku. dahulu, aku selalu berdoa agar dekat denga orang-orang baik dan mencintaiku. dan Allah mengabulkannya. duhai Tuhan,... betapa mudahnya kau ubah hati mareka ??? dan aku sekarang.. seakan menjadi iblis di dalam riungan nbidadari. ingatlah kalian... bahwa aku tak membenci kaian yang mencintaiku. aku hanya bingung atas perasaanku.aku hanya malu dengan segenap perasaanku tentang cinta. entahlah... seakan seluruh argumen indahku tentang cinta akan membunuhku dengan untaian kata-kata yang indah. aku bingung. perasaan macam apa ini ??? iya... aku akui aku memang suka. bahkan sempat, sebelum ia menyadari semua rasa magis itu. tapi aku hanya suka. tanpa pernah berfikir harus menjadi satu jiwa. 

hai kamu... untukmu disana. kamu seorang ihwan dengan kemuliaan ahlak. aku tak tau harus membalas cintamu atau tidak. namun hati kecil ini berkata engkau baik. tapi aku tak kenal siapa engkau. aku bahkan tersanjung dengan seluruh usahamu hanya untuk berbincang. hanya berkenalan lewat dunia yang tak pernah dapat kulihat. engkau seorang lelaki dengan kelembutan, ketaqwaan, dan kerja keras. terimakasih telah mencintaiku dengan tulus. terimakasih telah memberikan segenap cinta murni itu untukku. tapi maafkan aku. ada sesuatu alasan yang tak bisa aku jelaskan. bukan karena aku takut. tetapi hati ini tidak memberikanku kesempatan untuk tau apa alasan itu. aku harap kau mengerti. aku harap kau pahami.

Dan aku tak punya hati
Untuk menyakiti dirimu
Dan aku tak punya hati tuk mencintai
Dirimu yang selalu mencintai diriku

hai engkau yang pernah dekat denganku. bukan maksudku untuk menggantungmu. bukan maksudku juga untuk menjalin hubungan tanpa status denganmu. tapi inilah aku. kesempurnaan aku untuk mencintaimu belum bulat betul. mungkin karena usiaku yang begitu masih muda. andai kau tahu, betapa nyenyaknya tidurku saat itu. betapa kurasakan bergetarnya hati ini memandangmu. walaupun kau tak tahu. dan betapa bersyukurnya aku, karena Allah pernah pertemukan aku dengan seorang lelaki seperti mu. engkau mungkin tidak dewasa. kau selalu bisa buatku tersenyum. kau sellau bisa yakinkan aku, bahwa engkaulah jodohku. entah berapa kali aku berhayal akan aku dan engkau dimasa yang akan datang. dan aku selalu tersenyum sendiri :D tapi maafkan aku yang belum bisa menerimamu sepenuh hati ini. maafkan aku meninggalkan mu tanpa sebuah alasan yang jelas. bila aku bisa mengulang waktu. aku takkan biarkan hati ini terbuka untukmu. tapi sang waktu berputar begitu cepat. hingga kusadar bahwa hati ini telah dengan mu. maafkan aku....

Bukan maksud aku membawa dirimu
Masuk terlalu jauh
Ke dalam kisah cinta
Yang tak mungkin terjadi (crisye)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEGALAMAN MASUK AKUNTANSI UNPAD 2014

Rintihan Seorang Ibu

Good Place For Holiday "Ranu Kumbolo"